Agenda Pameran Bulan November

15 November 2008

Teather Bengkel Muda Surabaya menampilkan cerita berjudul " Le Bal des Voleurs/ Thieves' Carnival/ Pesta Pencuri" Karya Jean Anouilh, Terjemahan Asrul Sani, Sutradara Zainuri, Produksi Tahun 2007.
Sangkring Art Space Nitriprayan Rt.01/20 no. 88 Ngestiharjo, Kasihan, Bantul ,YK- pk. 19:30

17 November 2008
Pameran Foto " Sembilan Wali dan Siti Jenar" Oleh Seno Gumira Ajidarma
Sangkring Art Space Nitiprayan Rt.01/20 No.88 Ngestiharjo, Kasihan, Bantul, YK- Pk. 19:30

foto pameran after 40

- Foto Para Seniman Yang berpameran
- Foto Para Penari dari Solo " Maniratari" (Tari Kontemporer) Saat latihan
- Foto penari Jaipong Oleh Rere
- Foto Sambutan Pembukaan Pameran dari Dr. Oie Hong Djien
- Foto Pemotongan Pita Oleh Dr. Oie Hong Djien
- Foto Para penari dari Solo "Maniratari" saat pembukaan
- Foto Kolektor dan seniman
- Foto Ibu Wied Sendjayani
- Foto penyanyi Jazz dan Pak Oie Hong Djien

Pameran After Fourty

PRESS RELEAS
PAMERAN SENI RUPA
“AFTER FOURTY”

Keinginan untuk tampil adalah salah satu sifat setiap mahluk hidup untuk menunjukan eksistensinya. Meskipun sering dijumpai adanya kemiripan, keinginan untuk tampil berbeda terjadi pada manusia secara alamiah. Dalam upayanya, manusia harus lebih kreatif tidak sekedar berbasa – basi tetapi juga didasari oleh nilai dan konsep yang matang.
Pada kesempatan ini Sangkring Art Space berkesempatan menggelar sebuah pameran bertajuk “AFTER FOURTY” yang di kuratori oleh Wahyudin dan di ikuti oleh 27 seniman: M. Agus Burhan, Agus Kamal, Aming Prayitno, A. Gumelar Demokrasno, Atie Krisna, Bonyong Munny Ardhie, Dyan Anggraini, Effendi, Edhi Sunarso, Hermanu, Hari Budiono, Heri Dono, I Gusti Nengah Nurata, Ign. Hening Swasono, Djoko Pekik, Mon Mudjiman, Nunung Nurdjanti, Nunung WS, Ong Hari Wahyu, Sun Ardi, Subroto Sm, Suwaji, Suatmadji, Titoes Libert, Wied Senjayani, Suminto, Soenarto Pr. Suatu kebanggan bagi kami atas keberhasilan menghadirkan sejumlah karya berbobot dari perupa tiga generasi seni rupa Indonesia (1960-an, 1970-an, 1980-an). Bukan suatu perjuangan kecil untuk mengajak dan menghadirkan para perupa untuk bergabung dalam kesempatan ini di sela-sela kesibukan mereka berkarya, mengajar, bahkan menulis. Perkembangan seni rupa Indonesia hingga kini telah menempuh sejarah yang cukup panjang, tak bisa dipungkiri bahwa 27 seniman yang saat ini berpameran memiliki catatan sejarah dan peran penting bagi perkembangan dunia seni rupa Indonesia.
Tentunya dari kegiatan ini kami berharap meski umur bertambah, tak melunturkan semangat berkesenian dan tetap memberikan kontribusi bagi perkembangan seni rupa Indonesia maupun seni rupa Internasional. Setidaknya inilah sebagian dari perupa tiga generasi Indonesia yang berkesempatan mempresentasikan dan di apresiasi di Sangkring Art Space.
Pameran ini bertempat di Sangkring Art Space (Nitiprayan, Rt 1/ Rw 20 No. 88 Ngestiharjo, Kasihan Bantul, Yogyakarta 55182, Telp. (0274) 381032 ). Pameran ini akan di buka pada hari Selasa tanggal 14 Oktober 2008 Jam 19.30WIB oleh Dr. Oie Hong Djien dan akan berlangsung dari tanggal 14 Oktober 2008 sampai 24 Oktober 2008.

W. Wiedyardini
Sangkring Art Space